Parker Tertidur Saat Turnamen FISSURE Special, Mosquito Clan Minta Maaf!

Apr 15, 2025
Bagikan

Pemain profesional Dota 2, David ‘Parker’ Nicho Flores, menjadi pusat perhatian setelah tertidur saat turnamen online FISSURE Special.

Parker Tertidur Saat Turnamen FISSURE Special, Mosquito Clan Minta Maaf!

Insiden ini menyebabkan tim Mosquito Clan mengalami kekalahan teknis dan memicu permintaan maaf resmi dari pihak tim. Dalam artikel ini, INFORMASI ESPORT INDONESIA akan membahas secara lengkap insiden tertidurnya Parker saat turnamen FISSURE Special, reaksi Mosquito Clan, serta dampak kejadian tersebut bagi dunia esports.

tebak skor hadiah pulsa  

Insiden Parker Tertidur Saat Turnamen FISSURE Special

Insiden ini terjadi saat pertandingan FISSURE Special melawan tim OG, di mana Parker yang berperan sebagai stand-in pengganti Yheremi “Payk” Arroyo dilaporkan tertidur saat proses drafting peta pertama berlangsung. Ketika pertandingan dimulai, tim Mosquito Clan berusaha membangunkan Parker namun gagal. Akhirnya mereka mengajukan permintaan pause selama 20 menit untuk menunggu pemain tersebut bangun.

Sayangnya, meskipun mendapat jeda waktu tersebut, upaya membangunkan Parker tidak membuahkan hasil positif sehingga pertandingan dianggap forfeited atau kalah melalui kekalahan teknis. Hal ini berimbas langsung pada hasil pertandingan di mana Mosquito Clan mengalami kekalahan melawan OG, yang memutuskan pertandingan ini dengan kemenangan default untuk OG.

Permintaan Maaf Resmi Dari Mosquito Clan Atas Insiden Ini

Setelah kejadian tersebut, Mosquito Clan secara resmi menyampaikan permintaan maaf kepada penyelenggara turnamen. Dan para penggemar yang telah menantikan pertandingan tersebut. Pelatih tim, sQreen, memberikan pernyataan yang menjelaskan kondisi Parker pada saat itu yang menghadapi jam terbang pertandingan yang sangat larut, tepatnya sekitar pukul 5 pagi waktu Peru.

Dalam pernyataannya, sQreen menjelaskan bahwa Parker sudah berusaha untuk menggantikan pemain tetap saat kondisi yang kurang ideal. Dan pada saat tersebut tubuhnya sudah tidak mampu bertahan. Sehingga menyebabkan kejadian tertidur saat pertandingan.

Permintaan maaf juga ditujukan khusus kepada penyelenggara FISSURE Special serta para penggemar atas kekalahan teknis yang terjadi secara tidak sengaja tersebut.

Baca Juga: Phantom Assassin: Mengungkap Misteri Sang Pembunuh Bayangan Dota 2

Kronologi Lengkap Kejadian Selama Pertandingan

Parker Tertidur Saat Turnamen FISSURE

Pertandingan dilaksanakan secara online pada dini hari waktu Peru, yang memengaruhi kondisi kesiapan fisik Parker. Pada proses draft peta pertama, Parker sudah menunjukkan tanda-tanda lelah sehingga akhirnya tertidur saat draft sedang berlangsung. Saat pertandingan dimulai, tim mencoba menghubungi dan membangunkannya namun tidak berhasil sehingga mereka meminta pause pertandingan selama 20 menit.

Tim dan penyelenggara memberikan jeda waktu tambahan hingga 20 menit namun Parker tetap tidak dapat dipaksa untuk bangun. Akhirnya, turnamen mengambil keputusan untuk memberikan kemenangan teknis kepada OG akibat ketidakhadiran pemain di lapangan. Mosquito Clan menerima kekalahan ini dan saat itu tercatat dengan skor 1-3 di fase grup FISSURE Special.

Respons dan Komentar Dari Mosquito Clan Mengenai Situasi Ini

Mosquito Clan menanggapi insiden ini dengan terbuka dan bertanggung jawab. Mereka menyatakan bahwa situasi tersebut merupakan kejadian yang tidak terduga dan di luar kendali tim. Mereka juga mengungkapkan bahwa Parker diminta sebagai pemain stand-in yang sudah merespon dengan baik meski kondisinya kurang optimal karena waktu pertandingan yang sangat larut.

Selain itu, Mosquito Clan menyampaikan rasa terima kasih atas kesabaran dan pengertian dari penyelenggara serta penggemar. Mereka berjanji akan menampilkan performa lebih baik di pertandingan selanjutnya dengan membawa skuad inti yang sudah berlatih dan beristirahat dengan cukup. Mereka juga mengumumkan permintaan penggantian pemain stand-in untuk menghindari kejadian serupa di masa depan.

Dampak Insiden Terhadap Turnamen dan Pelajaran yang Bisa Diambil

Kejadian ini memberikan pelajaran penting bagi penyelenggara turnamen dan tim peserta terkait pengaturan jadwal dan kesiapan fisik pemain. Terutama pada turnamen internasional yang melibatkan perbedaan zona waktu signifikan.

Turnamen FISSURE Special yang menggunakan format unik “Elimination Draft” tetap berjalan namun insiden ini menjadi perhatian khusus untuk memperbaiki prosedur dan regulasi terkait penggunaan stand-in pemain.

Penundaan pertandingan dan kekalahan teknis akibat faktor kelelahan pemain menunjukkan bahwa manajemen waktu. Dan persiapan fisik menjadi aspek vital di era esports profesional modern. Kejadian ini juga memicu diskusi di komunitas esports mengenai tekanan yang dihadapi oleh pemain saat harus tampil sebagai stand-in dalam kondisi kurang ideal.

Dengan adanya kejadian ini, diharapkan turnamen-turnamen esports ke depan akan menyesuaikan jadwal. Dan memberikan perhatian lebih pada kebutuhan pemain agar dapat tampil optimal, guna menjaga profesionalitas dan kualitas kompetisi. Simak dan ikuti terus INFORMASI ESPORT INDONESIA agar Anda tidak ketinggalan informasi menarik lainnya yang terupdate setiap hari.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari www.esports.net
  2. Gambar Kedua dari esportsinsider.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *