Bagikan
Kompetisi esports berskala global, Honor of Kings World Cup (KWC) 2025, akhirnya merilis hasil drawing pembagian grup untuk babak penyisihan.
Dalam turnamen yang dinanti-nanti oleh komunitas game mobile ini, tiga tim asal Indonesia berhasil masuk ke dua grup berbeda, dengan salah satunya Kagendra berada satu grup dengan wakil dari Malaysia dan Brasil. Hal ini menambah panasnya persaingan di Group C yang digadang-gadang sebagai grup neraka. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran INFORMASI ESPORT INDONESIA.
Komposisi Grup Ketat dan Tak Terduga
Babak penyisihan grup KWC 2025 akan digelar mulai 15 hingga 19 Juli 2025. Setiap grup terdiri dari empat tim dari berbagai negara, mempertemukan kekuatan regional yang sangat beragam. Grup C, yang jadi sorotan, diisi oleh:
-
Twisted Minds (Italia)
-
Nova Esports (Malaysia)
-
Kagendra (Indonesia)
-
Black Shrew Esports (Malaysia)
Pertemuan antara Kagendra dengan dua tim asal Malaysia (Nova dan Black Shrew) menjadi menarik mengingat sejarah panjang rivalitas kedua negara dalam ranah esports. Tambahan kehadiran Twisted Minds dari Italia membuat grup ini menjadi tantangan berat bagi semua tim yang ingin lolos ke babak selanjutnya.
Format Turnamen Kesempatan Sekali Jalan
Format yang diterapkan dalam babak grup menggunakan sistem Best of 3 (Bo3). Artinya, setiap pertandingan akan berlangsung maksimal tiga game, dan tim yang berhasil meraih dua kemenangan terlebih dahulu akan menjadi pemenangnya.
Yang membuatnya semakin ketat adalah sistem kelolosan hanya juara grup yang otomatis masuk ke babak playoff, sementara tim peringkat dua harus melalui babak Last Chance, dan sisanya langsung tereliminasi. Tidak ada ruang untuk kesalahan. Kondisi ini membuat setiap pertandingan menjadi sangat krusial. Satu kekalahan saja bisa mengubah arah perjalanan tim dalam turnamen.
Baca Juga: Fenomena UKM Esports di Universitas Indonesia dan Dampaknya
Aturan Global Ban Pick Uji Kedalaman Strategi
Menariknya, selama group stage akan diterapkan sistem global ban pick. Dalam sistem ini, hero yang digunakan di satu game tidak boleh digunakan lagi oleh tim yang sama di game selanjutnya. Misalnya, jika Kagendra menggunakan hero ‘Zilong’ di game pertama, maka di game kedua, mereka dilarang memakainya kembali.
Aturan ini menguji seberapa dalam dan fleksibel draft strategi dari setiap tim. Tim dengan pool hero yang lebih variatif dan pemain yang mampu memainkan banyak role tentu akan lebih diuntungkan. Ini bisa menjadi peluang bagi tim-tim underdog untuk mengejutkan tim unggulan.
Tim Indonesia Antara Harapan dan Tantangan
Indonesia mengirimkan tiga wakil dalam KWC 2025:
-
Dominator Esports (Grup B)
-
Team Vitality Indonesia (Grup B)
-
Kagendra (Grup C)
Di Grup B, dua tim Indonesia akan bertemu langsung dengan dua tim kuat asal Brasil: Alpha 7 Esports dan Loops. Persaingan di grup ini sangat terbuka dan menyulitkan, terutama karena kedua negara dikenal memiliki gaya permainan agresif yang serupa.
Sementara itu, Kagendra yang berada di Grup C menghadapi lawan-lawan berat dari Malaysia dan Italia. Secara historis, tim-tim Malaysia punya pengalaman lebih luas di panggung internasional, namun Kagendra tetap punya kans jika mampu mengatur strategi dengan tepat dan memaksimalkan potensi dari roster-nya.
Kesimpulan
Drawing grup KWC 2025 membawa dinamika baru yang menjanjikan pertarungan sengit di fase grup. Indonesia yang tergabung dengan wakil Malaysia dan Brasil harus siap menghadapi tekanan tinggi sejak hari pertama.
Dengan format Bo3 yang ketat, aturan global ban pick yang menguji strategi, serta sistem kelolosan yang hanya menyisakan yang terbaik, turnamen ini menjadi panggung ideal untuk melihat seberapa jauh perkembangan esports di kawasan Asia Tenggara dan dunia.
Kagendra dan dua tim Indonesia lainnya akan menjadi sorotan publik tanah air. Akankah mereka melaju ke playoff dan mengharumkan nama bangsa, atau justru tersandung di fase awal? Jawabannya akan terungkap dalam lima hari pertandingan penuh adrenalin di bulan Juli ini.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari inet.detik.com
- Gambar Kedua dari indogamers.com