Bagikan
ONIC Esports berhasil meraih gelar juara MPL ID Season 15 setelah kalahkan tim favorit RRQ Hoshi dengan skor 4-3 pada Minggu, 15 Juni 2025.
Kemenangan ini menandai gelar juara MPL Indonesia ketujuh bagi ONIC Esports, mengukuhkan mereka sebagai salah satu tim tersukses dalam sejarah kompetisi. Pertarungan Royal Derby antara ONIC Esports dan RRQ Hoshi ini bukan hanya memperebutkan trofi, tetapi juga reputasi dan kebanggaan di panggung esports. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran INFORMASI ESPORT INDONESIA.
Jalannya Pertandingan yang Mendebarkan
Grand Final MPL ID S15 menggunakan format Best of 7 (BO7), di mana tim pertama yang memenangkan empat game akan dinobatkan sebagai juara. ONIC Esports memulai pertandingan dengan dominasi, memenangkan dua game pertama. Di Game 1, ONIC menunjukkan performa solid dengan menguasai late game dan menutup pertandingan pada menit ke-16. Mereka menggunakan kombinasi hero Gloo, Lancelot, Vexana, Harith, dan Kalea.
Dominasi ONIC berlanjut di Game 2, di mana mereka menutup pertandingan hanya dalam 14 menit dengan kontrol penuh atas semua objektif, menggunakan hero Baxia, Joy, Pharsa, Irithel, dan Badang. Namun, RRQ Hoshi tidak menyerah begitu saja. Di Game 3, RRQ bangkit dengan agresi luar biasa, mengamankan kemenangan dalam waktu hanya 10 menit. Membuktikan bahwa mereka memiliki kemampuan untuk membalikkan keadaan. Komposisi hero mereka di Game 3 adalah Phoveus, Baxia, Valentina, Harith, dan Kalea.
Momentum kebangkitan RRQ berlanjut hingga mereka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di Game 4, dan bahkan memimpin 3-2 di Game 5, meraih match point. Namun game 4 menjadi salah satu yang paling menegangkan, di mana RRQ berhasil mengamankan Lord. Game 6 menjadi penentu bagi RRQ, namun ONIC berhasil keluar dari lubang jarum dalam pertarungan intensitas tinggi. Menyamakan kedudukan 3-3, dan memaksa pertandingan ke Game 7.
Game keenam berjalan lebih lama dari game-game sebelumnya, berlangsung selama 19 menit 41 detik. Pada akhirnya, di Game 7, ONIC menunjukkan performa tanpa cela dengan eksekusi sempurna. Mereka mendominasi sejak awal, dan berkat aksi prima Sanz yang menggunakan Pharsa. ONIC menuntaskan perlawanan keras RRQ dalam tempo 14 menit, mengamankan gelar juara. Komposisi hero ONIC di Game 7 adalah Suyou, Pharsa, Cici, Claude, dan Chou.
Baca Juga: Kolaborasi Free Fire x Nailoong Dino Kuning: Keseruan Baru di Battle Royale
Perjalanan ONIC Menuju Grand Final
Perjalanan ONIC menuju grand final tergolong dramatis pada MPL ID S15. Berbeda dari musim-musim sebelumnya, penampilan ONIC Esports di MPL ID S15 sempat terseok-seok sejak awal musim reguler, bahkan sempat menjadi juru kunci. Namun, mereka mulai menemukan ritme permainan setelah pertengahan musim reguler dan berhasil naik ke posisi ketiga klasemen reguler, di bawah RRQ Hoshi dan Geek Fam.
Meskipun banyak yang meragukan peluang mereka menembus partai puncak, Kairi dan kawan-kawan tampil beringas di fase gugur. Setiap pertandingan playoff dijalani ONIC dengan permainan solid, drafting cerdas, serta rotasi map yang matang. ONIC Esports memulai perjalanan mereka di playoff dengan menghadapi Team Liquid ID, dan berhasil mengeliminasi mereka dengan skor 3-1. Di Semifinal Upper Bracket, ONIC berhadapan dengan Geek Fam dan berhasil mengalahkan mereka dengan skor 3-1, membuat Geek Fam turun ke Lower Bracket.
Sanz dinobatkan sebagai MVP dalam pertempuran melawan Geek Fam. Selanjutnya, di Final Upper Bracket, ONIC bertemu kembali dengan RRQ Hoshi, yang sebelumnya mengalahkan Alter Ego 3-1. ONIC kembali mengalahkan RRQ dengan skor 3-1, memaksa RRQ turun ke Final Lower Bracket.
RRQ Hoshi Runner-Up Dengan Perjalanan Impresif
RRQ Hoshi, yang tampil impresif sepanjang musim reguler dan menjadi juara babak reguler, harus puas finis di posisi kedua. Mereka berhasil mencapai Grand Final setelah melalui jalur Final Lower Bracket, mengalahkan Geek Fam dengan skor 4-1, meskipun sempat tertinggal di game pertama. Kemenangan tersebut memastikan RRQ meraih tiket ke grand final MPL untuk kesembilan kalinya dalam sejarah.
Rinz dinobatkan sebagai MVP dalam pertandingan melawan Geek Fam di Final Lower Bracket. Sebelum grand final MPL ID Season 15, RRQ Hoshi sudah 8 kali menembus grand final. Dengan 4 kali menjadi juara dan 4 kali runner-up. Ini merupakan kali kedua berturut-turut RRQ Hoshi harus puas sebagai runner-up di Grand Final MPL ID.
Rekor Juara MPL ID ONIC Mengukir Sejarah
Dengan gelar ketujuh ini, ONIC Esports menorehkan sejarah sebagai salah satu tim tersukses di MPL Indonesia. ONIC Esports telah mencapai grand final MPL ID sebanyak 7 kali, dan meskipun jumlahnya satu lebih sedikit dari RRQ Hoshi, ONIC tercatat meraih gelar lebih banyak, yaitu 6 kali sebelum musim ini.
Mereka hanya pernah gagal di grand final sekali, yaitu di Season 9 saat dikalahkan RRQ 4-1. Kemenangan ini membuktikan bahwa pengalaman dan mental baja di panggung besar tetap menjadi kunci utama bagi ONIC Esports.
Kesimpulan
Grand Final MPL ID Season 15 antara ONIC Esports dan RRQ Hoshi adalah pertarungan yang epik dan menegangkan. Yang berakhir dengan kemenangan dramatis 4-3 untuk ONIC Esports. ONIC menunjukkan ketangguhan mental dan kemampuan comeback yang luar biasa, membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal 2-3.
Gelar juara ketujuh ini tidak hanya mengukuhkan dominasi ONIC Esports dalam sejarah MPL Indonesia. Tetapi juga menjadi bukti bahwa posisi di klasemen reguler bukanlah segalanya yang terpenting adalah kemampuan untuk bangkit di saat paling menentukan.
Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap tentang Onic Juara MPL ID Season 15 hanya di INFORMASI ESPORT INDONESIA.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.tribunnews.com
- Gambar Kedua dari beritanasional.com